Tidur yang Sehat Dengan Lampu Menyala atau Mati?

Tidur yang Sehat Dengan Lampu Menyala atau Mati?

Bhataramedia.com – Tidur merupakan salah satu aktivitas yang wajib kita lakukan dan dengan waktu yang tepat. Orang dewasa membutuhkan 7-8 jam untuk tidur, sedangkan anak-anak dan remaja membutuhkan waktu kurang lebih 10 jam. Lalu Tidur yang Sehat Dengan Lampu Menyala atau Mati?

Melewati waktu tidur tentu tidak baik untuk tubuh dan dapat merusak sistem sirkulasi pencernaan pada tubuh. Tidak hanya itu, penerangan saat Anda tidur pun akan berakibat buruk pada kesehatan. Jadi, bagaimana Anda biasa tidur? Dengan lampu menyala atau mati?

Tidur yang Sehat Dengan Lampu Menyala atau Mati?

Apa dampaknya jika kita tidur dengan lampu menyala?

1. Meningkatkan kemungkinan terkena kanker

Cahaya lampu di malam hari merupakan faktor risiko yang signifikan untuk mengembangkan kanker payudara, menurut para peneliti yang mengkaji data dari 1.679 perempuan dan menerbitkan hasil penelitian mereka di Chronobiology International. Namun ilmuwan lain berpendapat bahwa setiap gangguan pada ritme sirkadian dapat memicu pelepasan hormon stress dan inilah yang dapat meningkatkan risiko kanker.

2. Menyebabkan insomnia

Beberapa ahli percaya bahwa menyalakan lampu pada malam hari dapat menyebabkan efek biologis. Sebuah studi di Harvard menemukan bahwa pencahayaan lampu kamar pada larut malam yang berasal dari lampu pijar dapat mengurangi tingkat melatonin, sehingga kita menjadi sulit tertidur.

3. Menyebabkan depresi

Gangguan tidur sangat terkait dengan risiko depresi dan pengalaman depresi. Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Molecular Psychiatry menunjukkan bahwa pencahayaan di malam hari, meskipun redup dan hanya setara dengan lampu tidur, dapat meningkatkan perubahan fisiologis seperti yang terjadi pada hewan pengerat.

Agar Terbiasa Tidur Dengan Posisi Lampu dimatikan:

  • Matikan semua sumber cahaya seperti televisi, komputer, ponsel, tablet, setidaknya satu jam sebelum pergi tidur. Cahaya birunya mengarah langsung ke mata bisa membuatnya lelah.
  • Jika kamu memiliki rasa takut akan kegelapan, kamu bisa mengatasinya dengan perlahan mematikan satu-satu sumber cahaya. Atau kamu bisa meminta bantuan terapis untuk melakukan terapi cognitive behavioral yang terbukti dapat membantu gangguan tidur dan fobia.
  • Lampu tidur bisa menjadi solusi, namun pilihlah yang memancarkan warna jingga atau merah. Warna ini terbukti tidak akan mengganggu sistem sirkadian atau siklus tubuhmu.

Jadi, tidur yang sehat adalah dengan lampu dengan lampu menyala ya..

You May Also Like